Jakarta, TERAS INFORMASI – Lembaga Penanggulangan Bencana dan Perubahan Iklim Nahdlatul Ulama (LPBI NU) terus bergerak cepat menyalurkan bantuan untuk korban bencana alam yang melanda Provinsi Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat. Update terbaru per 8 Desember 2025 menunjukkan dampak yang signifikan di berbagai wilayah.
Menurut data yang dirilis LPBI NU, total korban keseluruhan mencapai 961 jiwa meninggal dunia, 291 jiwa hilang, 5.000 jiwa luka-luka, 1.100.000 jiwa mengungsi, 3.200.000 jiwa terdampak, dan 156.500 rumah rusak.
“Kami sangat prihatin dengan kondisi saudara-saudara kita yang terkena musibah ini. LPBI NU akan terus berupaya semaksimal mungkin untuk memberikan bantuan yang dibutuhkan,” ujar Maskut Candra negara Wakil Ketua LPBI NU Pusat, Wakil Ketua LPBI NU Pusat, saat dihubungi TERAS INFORMASI.
Adapun wilayah terdampak di Aceh meliputi 11 wilayah, termasuk Kabupaten Bireuen, Kota Lhokseumawe, dan Kabupaten Aceh Timur. Sementara di Sumatera Utara, 13 wilayah terdampak seperti Kabupaten Langkat, Kabupaten Tapanuli Tengah, dan Kota Medan. Sumatera Barat juga mengalami dampak serupa di 13 kabupaten/kota, termasuk Kota Padang dan Pariaman.
LPBI NU juga merinci kebutuhan mendesak yang diperlukan, antara lain makanan siap saji, air mineral, biskuit bayi, makanan pendamping ASI, family kit, selimut, matras, popok bayi dan dewasa, pembalut, kidsware, karung, terpal, cangkul, sekop, dan tenda keluarga.
“Kami mengajak seluruh masyarakat untuk turut berpartisipasi memberikan bantuan. Bantuan dapat disalurkan melalui Posko NU Peduli Nasional di Gedung PBNU Lantai 7, Jalan Kramat Raya No. 164 Jakarta Pusat,” imbuh Maskut Wakil Ketua LPBI NU Pusat.
LPBI NU terus berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk memastikan bantuan dapat tersalurkan dengan cepat dan tepat sasaran. Informasi lebih lanjut dapat menghubungi nomor HP 0821-1134-7288.
Penulis : Maskut CN
Editor : Ahmad Sobirin
















